Saturday, April 28, 2012

The Magnificent Camera Made by God !!

What's up peepooooooool ?? \(‾▿‾\) ┌(_o_)┐ (/‾▿‾)/


Todays lesson about VISION !! Are u ready ?? Let me hear u say "Lets rock this blog, babe !!" Uyeaaaah .. AHAHAHAHAHA.

Baiklah dengan mengencangkan otak dan olahraga jari, saya akan cepat saja untuk membagikan thema kali ini.

It's Sunday 02:50 AM and it's late in here, and i cant sleep, hate being awake in the middle of the night, tapi saya akan bersemangat sekali, karena saya akan membawakan sesuatu yang sederhana yang baru-baru ini Tuhan ajarkan kepada saya. Hmm, kira2 apa ya ?? Lets cekibroooot !!

Kali ini Tuhan menginspirasikan saya melalui sebuah benda sederhana tetapi sangat bermakna sekali, apaan tuh ?? Baiklah, saya diajarkan melalui sebuah benda yang sangat sederhana namanya KAMERA ! How amazing that God have shown me something from a simple thing like a digital camera. Awesome isn't it ??


Ada apa dengan kamera ?? Apa yang terpikirkan pertama kali saat melihat kamera ?? FOTO-FOTOOOOOOOOOOOOOO !!! *pasang muka unyuh pasang gaya imyuuut* (´▽`ʃƪ)


Saya memiliki beberapa teman yang memiliki hobby sampai yang memiliki profesi sebagai fotografer. Dan hebatnya mereka mampu menghasilkan karya indah dari objek yang mereka foto. Bahkan wajah saya yang seperti Dian Sastro bisa difoto seperti wajah Anjelina Jolie ! *amiiiiiin* WAKAKAKAKAKAKAK ..

by : Dzoel Goendzoel
by : Dzoel Goendzoel

by : Dzoel Goendzoel
Bahkan saya sempat terkagum dengan gambar yang mereka hasilkan dari sebuah bencana alam Gunung Merapi yang ada di kota Yogya, hasil foto yang mereka hasilkan bahkan tidak terlihat seperti bencana alam (sekalian gua promosiin keahlian elo mas Dzoel (´▽`ʃƪ) Yey !).

 Indah sekali bahkan lebih indah dari keadaan aslinya, terlihat seperti pemandangan dan fenomena alam yang langka yang belum pernah ada, yang bisa mereka hasilkan. Hebat ya, luar biasa sekali hasil karya sebuah kamera digital ini.

Intinya, hebatnya sebuah kamera ditangan para fotografer ataupun di tangan seorang yang profesional, sebuah kamera selalu mampu menghasilkan sebuah gambar yang luar biasa indah, bahkan kadang lebih indah dari aslinya. Sampai ada slogan yang tidak asing lagi seperti " Foto menipu " karena mereka begitu handal dalam menangkap sebuah objek foto, sehingga memang kadang tidak seperti aslinya.

Saya suka di foto apalagi pas saya dalam keadaan cantik banget (karena keadaan saya cuma ada dua, yaitu cantik dan cantik banget, maaf ya tolong jangan iri *ketawa guling guling* ) Tetapi tidak hanya terima untuk difoto, saya juga memiliki rasa penasaran untuk bisa menghasilkan foto yang bagus dan indah.


Rasa penasaran saya membawa saya mempelajari cara pengambilan gambar yang benar, cara menangkap moment yang sedang indah dan langka, bahkan sampai cara mengatur kamera yang baik dengan cahaya untuk objek yang akan diambil. Banyak hal yang saya pelajari yang itu mampu menambah pengetahuan saya dan memuaskan rasa penasaran saya tentang photography.


Sampai suatu ketika ...... jeng jeng jeng jeng .........


Suatu hari saya sedang menjalani profesi saya sebagai tour guide untuk teman saya yang datang dari luar kota, lalu saya membawa dia untuk berkeliling kota Yogyakarta untuk bisa melihat tempat2 khas wisata liburan kota Yogya saat itu. Kemudian sesaat saya terdiam dan tepana pada suatu spot yang saya lihat saat itu.


Saya memandang spot itu sesaat dan memandangnya lama, kemudian memandangnya lagi, lima menit kemudian, memangnya lagi lalu satu jam kemudian, memandangnya lagi, tiga jam kemudian memandangnya lagi (kok kaya orang yang sedang jatuh cinta ya ?!) Wakakakakak, tidak selama itu yang pasti.


Tapi benar sekali saya langsung jatuh cinta saat melihat spot yang saya pandangi saat itu, tapi intinya bukan itu yang ingin saya sampaikan. Tetapi apa yang sudah saya tangkap pada saat pertama melihat spot itu.


"Wow, keren sekali tempat ini, saya akan berdiri disana dan akan mengambil gambar saya .." guman saya, saat saya melihat spot indah itu. Kemudian saya meminta teman saya untuk mengambil gambar saya melalui kamera, sambil menjelaskan bagaimana saya ingin difoto dengan spot yang indah itu, dan walaaah .. gambar yang dihasilkan tepat seperti yang saya harapkan.


Dari intro yang sudah panjang lebar ini point yang ingin saya sampaikan, not much but i guess i would have my point in this story.
(1) VISION !!!
Ketika saya menatap spot yang indah itu, saya mendapatkan pelajaran penting betapa ternyata mata saya memiliki lensa yang dapat menangkap visual yang sudah terekam di penglihatan saya. Artinya apa ?? 


Sebelumnya kita harus mengerti konsep dari kamera, apa fungsi kamera itu sendiri bagi kita ? Bagi saya, kamera berfungsi untuk menangkap, mengabadikan, dan mendokumentasikan suatu moment penting atau kejadian penting dalam hidup saya. Intinya adalah menjadikan moment itu nyata, menjadikan moment itu benar2 terlihat. *konsentrasi menatap laptop*  ( ._.) (._. ) 


Saat ada seseorang bercerita dia baru saja liburan ke Paris atau liburan ke suatu tempat, biasanya akan menunjukan suatu gambar untuk memperlihatkan bahwa kejadian berliburnya benar2 nyata dan ada, hasil gambar dari sebuah kamera bertujuan untuk memberi bukti otententik bahwa suatu kejadian itu sungguh-sungguh real and true.


Sama seperti hal nya dengan lensa mata kita, ternyata dalam pandangan pertama saya, saya tidak hanya melihat spot yang indah itu, tetapi saya melihat bahwa saya sedang berdiri di tempat itu.


Dengan mata saya sendiri, saya melihat bahwa saya sudah berdiri di tempat itu lalu akan diabadikan lewat gambar yang akan diambil melalui sebuah kamera. Tetap intinya, sebelum saya di foto di tempat itu, saya SUDAH MELIHAT, SAYA SUDAH MENANGKAP, I HAVE CAPTURED MY SELF, dan bahwa saya sudah berada dalam sebuah foto dengan segala macam gaya dan posisi di spot indah itu sesuai dengan keinginan saya.

Wow, Awesome !! Can you imagine how creative God is ?! He had created our eyes so perfect, way much perfect than any great camera was ever made, with our eyes we can capture things from our first sight until you really seen it !! Is that amazing ?? WOW !! *terpukau*

 


(2) SUPER ZOOM
Tidak jauh berbeda dengan point pertama diatas, tetapi saya akan menekankan hubungan antara kamera dan visi dalam point yang pertama. 


Saya suka sekali mengamati beberapa kamera dan hasil gambar yang dihasilkan, tidak hanya mengamati, saya suka sekali memegang kamera dan mencoba mencari objek yang indah tetapi biasanya saya mencari yang langka tetapi unik. Satu hal yang saya suka sekali adalah, kamera mampu menangkap objek benda jauh menjadi lebih dekat, jelas dan terlihat.

zoom 100x
zoom 1000x
zoom 2000x
zoom 6000x

zoom 10000x
Zoom dalam sebuah kamera berfungsi untuk memperbesar jarak objek yang akan ditangkap melalui lensa kamera, sehingga jarak yang terlihat jauh sekali menjadi terlihat sangat dekat.


Super zoom dari kamera apalagi kamera yang tercanggih apapun mampu menangkap objek yang cukup jauh, kurang lebih 100 meter di depan atau mungkin lebih dari itu. Bahkan saya membaca dari (http://www.cerita-dan-ilmu.net/2011/07/kehebatan-kamera-dengan-zoom-10000x.html) kamera digital mampu menangkap gambar sampai 10000x zoom. (seperti contoh yang ada digambar). Tidak heran kita mengerti arti slogan "CANON DELIGHTING YOU ALWAYS"


Disaat moment yang sama, saya juga langsung mendapat hikmat yang luar biasa dari Tuhan bahwa ternyata saya memiliki super zoom yang lebih hebat dari semua kamera yang ada. Kenapa ? Karena saat itu juga yang terlintas di pikiran saya selain melihat diri saya sendiri berada ditempat itu lalu di foto, ada hal lain yang sampai membuat saya terpukau saat saya melihat diri saya berdiri disana sampai pada akhirnya benar2 di foto dengan menggunakan kamera.


Dengan melihat bahwa spot itu seperti bangunan-bangunan tua dan hampir runtuh seperti bangunan-bangunan yang ada di Italy then it's like I'm finding my self standing on the road of Italy. (Yaah, selain tempatnya mendukung, Italy adalah impian yang harus saya capai satu hari nanti dalam hidup saya untuk menikmati liburan)


So, what's the point exactly ?? 


Sama halnya seperti kamera dilengkapi dengan digital ataupun optic zoom yang terhebat sekalipun, ternyata saya memiliki mata yang juga mampu melihat objek gambar yang masih jauh dihadapan saya terlihat menjadi dekat dan jelas sekali. Masih sangat jauh sekali, tetapi saya bisa melihatnya secara dekat.


Dengan kata lain, saat melihat spot indah yang saya kagumi saat itu, selain menangkap visi bahwa saya akan berdiri dan di foto dengan back ground spot itu, saya juga melihat dan menangkap bahwa saya sedang berdiri di jalanan Negara Italy, dengan super zoom dalam kamera yang ada di mata saya membawa saya lebih dekat dengan objek yang akan saya tangkap !!!


Is that magnificent, guys ?? 


Lalu saya renungkan kembali, betapa indahnya dan luar biasa nya Tuhan membuat ini semua dan menyadari jika kita bisa menggunakan super zoom kita saat mengalami yang namanya pergumulan. 


Pakailah super zoom kita untuk mampu melihat beratus-ratus kali dari jarak pandangmu. Jangan hanya melihat objek pergumulan yang ada di depan kita saja, tetapi pergunakanlah super zoom kita untuk bisa melihat bahwa Tuhan lebih berkuasa atas setiap masalah kita dan Dia sanggup melakukan segalanya yang terbaik buat kita. 

The truth is, God is so great that He had made the most super zoom ever, in our eyes. So, all of us can see things so close to our vision ! How great is my God !!! °\(‾▿‾)/°


So, now you have realized and you have knew it, so don't waste this great gift from God. Use it, make it real, make it happen, put it always in our eyes don't ever loose it.


Ini munkin hal yang sederhana tetapi ini adalah hal yang menakjubkan ketika saya menyadari hal ini, dan betapa luar biasanya Tuhan mampu memberi saya hikmat ini untuk belajar dari sebuah kamera ciptaan tangan manusia dibandingkan dengan kamera yang ada di mata saya yang diciptakan oleh tangan Tuhan yang hebat. AMAZING !!!!! *tepuk tangan*

Seperti halnya kamera tercanggih sekalipun tidak akan mampu menghasilkan gambar yang indah kalau jatuh di tangan yang tidak ahli dan tidak profesional. 


The thing is God had made all these great awesome invention in our life, then try to be an expert with our own vision that God have given. Sayang sekali jika kita sudah mengetahui hal ini atau bahkan diantara kita sudah menyadari hal ini lebih lama dari tulisan saya, tetapi tidak menggunakannya dengan baik.


Tidak sekali dua kali juga saya melihat seseorang tidak mampu mengambil dan menangkap objek dengan hasil yang memuaskan, hanya karena dia tidak ahli dan tidak mengerti kamera yang dipegangnya.


Maksudnya, dengan visi yang sudah kita miliki tentu kita pasti sadar, apa tujuan kita, apa goal kita dan dengan apa mencapainya. Mean all of these : UP GRADE YOUR POTENTIAL !!


Setelah kita mengetahui dan melihat visi kita, tidak mungkin tidak, bahwa itu semua seimbang dengan potensi yang kita miliki, dengan minat yang ingin kita raih pasti semua akan sesuai dengan potensi yang sudah Tuhan letakan dalam hidup kita, selanjutnya kembangkan dan pastinya minta penyertaan Tuhan agar setiap langkah kita cuma Tuhan yang pimpin agar semua visi kita pun berhasil.


Dan sama hal nya dengan kamera, kita dapat mengatur cahaya untuk menangkap objek yang akan kita ambil, kita juga dapat mengatur gaya pengambilan/penangkapan objek, dan banyak hal yang lain yang mampu kita lakukan untuk mendapatkan hasil gambar yang terbaik sesuai keinginan kita. 


Hanya pelajari lah kameramu !!! Masing-masing dari kita memiliki kamera nya sendiri dan hanya kita yang mengerti kamera pribadi kita, bukan ?? 


So, what would you capture with the camera inside your eyes ? Make it happen !!


Adios sobat muda, semoga pelajaran sederhana ini mampu membawa berkat untuk kita semua. Ada amen sodara-sodara ku yang terkasih ??? Saya undur diri dari blog cantik kesayangan saya an salam kegerakan !!


HALELUYAAAAAAAAAAAAAAAH .. Praise the Lord !! *kedip mata (tiiiing..)*  (ʃ⌣ƪ)


Thanks to : 
- The Mighty Lord God for the wisdom He gave to me.
- Dzoel Goendoel for some pictures of merapi eruption.
- Awe for some lessons of Super Zoom




Saturday, April 21, 2012

L.O.V.E

Talking talking about LOVE memang tidak ada habisnya ya, tapi bukan karena saya sedang jatuh cinta, not for now.



Well, menarik sekali jika sedang membahas yang namanya CINTA, padahal sebelumnya saya sudah membahas tentang hal ini ya ?! Tapi saya hanya terinspirasi dari kejadian beberapa hari yang lalu, seperti apa sih kejadiannya ?? Lets cekidot beybeh .. monggo ...



Siang itu saya ada bimbingan thesis, lalu seperti biasa dengan menggunakan bis kota saya berangkat bimbingan thesis, saya duduk paling depan dekat pak supir bis kota dengan berpanas-panas an siang itu, tetapi tidak membuat saya merasa kelelahan dengan diimbangi music yang menemani perjalanan saya siang itu.



Saya duduk manis dalam bis kota siang itu dan menikmati perjalanannya, lalu tiba-tiba bis kota yang saya tumpangi hampir menyerempet sebuat motor yang dikendarai oleh seorang bapak-bapak yang berusia 40 tahun an.



Yaaah, ntah siapa yang salah dan ntah siapa yang benar, yang terjadi adalah hampir terjadi kecelakaan saat itu. Tentu yang paling kasihan adalah bapak yang mengendarai motor itu donk ya ?!



Hmmm, apa hubungannya dengan tema yang ingin saya sampaikan nih ?? Kelihatannya memang tidak ada sambung menyambungnya ya ?! Baiklaaaaaah, mari kita saksikan cuplikan yang ingin saya sampaikan *kedip mata*



Saya teringat satu hal dan saya yakin saya sedang diajarkan sesuatu sehingga saya terbeban sekali untuk membagikan tentang hal ini.



Menarik sekali sampai-sampai saya benar-benar ingin sekali menggali dan melihat lebih banyak lagi, sehingga Tuhan izinkan saya untuk mengalami beberapa hal seperti kejadian bis kota siang itu.



Yang Pertama : ... Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyak orang akan menjadi dingin (Matius 24:12).



Lalu yang kedua : ... Kasih itu sabar (1 Korintus 13: 4) ayat ini menjelaskan apa itu kasih, sampai : (ayat 8) .. kasih tidak berkesudahan, nubuat akan berakhir ; bahasa roh akan berhenti dan nubuatan kita tidak sempurna. Intinya adalah : Kasih itu sabar - Kasih itu tidak berkesudahan. (sangat singkron sekali kata-katanya ya ?!)



Dalam King James Version (KJV) kasih diartikan dengan kata LOVE = CINTA = KASIH.



Let see ; Kasih itu sabar, lalu kasih itu tidak berkesudahan, sabar itu bukankah artinya tidak berkesudahan ?? And then i have my lesson, for a minute after i saw all that moment, then i got this thing about "HOW IMPORTANT LOVE IS"


Tidak sekali dua kali saya melihat orang, demi mencapai keinginannya, mereka rela mengorbankan orang lain yang ada disekitar mereka, they don't even care about others, how selfish the world is ! Pantes saja ada ayat yang mengatakan : ..kasih kebanyakan orang menjadi dingin !




Sampai-sampai saya bertemu satu orang (bule meeeen, bukan orang indonesia yiia) *sombong kibas rambut*  Sebuah percakapan saya dengan teman bule saya :


(Ceritanye nih, si bule lagi ada masalah gitu, lalu saya mencoba mendengar keluh kesahnya dan memberi support terbaik saya dengan bahasa Inggris saya yang terbata-bata)

Bule : What did u say was a lot trust me, your way to sweet an nice of a women, i wish there were more like u. I'm blessed just to call u my friend. (note : means betapa langkanya orang kaya saya, ahahaha .. eyaeyalaaah, cuma ada satu doank ! WAKAKAKAKAKAKAK, maksud saya adalah langkanya orang yang bisa memberi kasih dengan support-support simple yang bisa membangun orang lain)

Saya: Yeah its ok, that's what a friend for, right ?! I'm so glad if i can help u, even it just a support. If u need someone to talk, i'll be here to listen. (Cieeee, berasa hero gitu gue !)

Bule : Well yes that's what friends are for, but its hard to find good friends that will be there and not put u down for mistakes but to help u threw them. (Nah lhooo ... keliatan bgt bener2 kasih kebanyak orang emang udah dingin ! *geleng geleng*)

Saya : Don't be so negative, there are still many of good people out there (Seeet daah ... baik bener ayeee)

Bule : Yes indeed, this is true i meet u

Saya : *sempet terpesona* Well i guess, it just start from us, start from our self trying to be a good person for others

Bule : Yeah, u right. Just don't be to good, so people use u. (Check point, masih tetap saja si bule beranggapan negatif untuk melakukan kebaikan kasih dengan tulus, artinya memang selama dia hidup kasih itu tidak ada disekelilingnya dan membuat karakternya menjadi karakter yang keras dan negatif)



Nah, kejadian-kejadian seperti ini saya yakin Tuhan sedang menunjukkan kepada saya, sampai-sampai saya terbeban sekali untuk menulisnya, namun dari kemarin-kemarin saya memang menunuda untuk menulisnya karena sedang mendapat sindrom malas. Tetapi kejadian bis kota kali itu membuat saya semakin membuka mata dan semakin terpanggil untuk membagikan hal ini.



Melakukan kasih itu tidak sulit, Alkitab mengajarkan bahwa kasih itu sabar. Kenapa sabar ?? Kenapa harus sabar yang disebut pertama kali ? Kenapa bukan Kasih itu murah hati, itu yang disebutkan pertama kali ?? Saya yakin pasti ada maksud tertentu kenapa "kasih itu sabar" menjadi prioritas pertama dalam konsep kasih.



Terlebih dahulu kita harus mengerti konsep sabar itu seperti apa. Kenapa sabar termasuk dalam bentuk kasih ? Sabar itu arti lainnya adalah menahan, mencegah, tenang, tegar, menunggu.



Secara teori sabar itu kelihatannya gampang, tetapi prakteknya ?! belum tentu ya, saya saja masih belajar untuk mengerti dan menjadi sabar.



Ternyata setelah saya membaca isi Alkitab dan Firman Tuhan sekali lagi, saya diingatkan oleh buah-buah roh (Galatia 5:22-23) " .. tetapi buah-buah roh ialah kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan ..." Wow ... ada kata kesabaran dan ada kata kasih, padahal dalam konsep kasih itu sendiri adalah sabar. (pusing ya bacanya ?? saya jugaaaaaaa ...*nangis sambil mojok di kolong meja*)



Baiklah, mari kita selesaikan tulisan saya ini secara singkat, padat dan jelas dan terangkum juga terpercaya. Kenapa sabar termasuk bentuk kasih ?! karena salah satunya keharmonisan suatu hubungan ditentukan oleh yang namanya kesabaran.



Segala hal bentuk hubungan, hubungan antar pasangan, hubungan antar umat beragama, hubungan antar teman, hubungan antar umat bersosial, segala bentuk hubungan butuh keharmonisan yang ditentukan oleh kesabaran.



Seperti kejadian yang saya alami lewat bis kota saat saya mau berangkat bimbingan, mungkin saat salah satu bisa bersabar untuk bisa menggunakan jalanan, tidak akan ada kejadian hampir menyenggol bapak yang mengendarai motor tersebut. Saat semua pengguna jalanan memiliki kesabaran mungkin akan terjadi yang namanya ketertiban dalam jalanan raya.



Sabar dalam sebuah hubungan ; Apakah kita sabar menghadapi pasangan kita yang suka ngomel, apakah kita bisa bersabar menghadapi pasangan kita yang suka tidak menepati janji atau suka jam karet, apakah kita bisa bersabar menghadapi pasangan kita yang cuek atau kurang perhatian, apakah kita sabar menghadapi pasangan kita yang egois, apakah kita sabar menghadapi pasangan kita yang inisiatifnya kurang, intinya apakah kita mampu bersabar dengan kelemahan yang dimiliki oleh pasangan kita ??



Tentu ini bukan hanya untuk pasangan, tetapi bisa untuk orang tua kita, anak kita, teman kita, sahabat kita, kuliah kita, ataupun kondisi kehidupan kita. Intinya sabarkah kita dengan keadaan yang tidak sesuai dengan harapan kita ?



Sekarang jika diperhadapkan dengan kondisi, untuk para wanita, sabarkah kita dengan kondisi pasangan kita yang tiba-tiba dia mengalami kebangkrutan, sehingga keadaan yang tadinya kita terpenuhi segala material, tiba-tiba menghadapi kenyataan bahwa pasangan kita tidak memiliki apa-apa.

 

Atau saat pasangan kita memiliki waktu yang lebih banyak dihabiskan dalam bekerja, sehingga memiliki waktu yang sedikit untuk kita, lalu kita menghadapi segala sesuatunya malah dengan kemampuan kita sendiri. Genteng bocor, yang harusnya pasangan diharapkan untuk memperbaikinya, karena terlalu sibuk bekerja dikantor, mau tidak mau kita yang mengerjakan. (BWAHAHAHAHA, kasihan juga ya, tapi mungkin saja terjadi bukan ?!)




Bagaimana untuk para pria, sabarkah kita saat kita menghadapi kondisi di titik yang paling menjenuhkan dalam hubungan kita (biasanya mungkin para lelaki yang sering mengalami kejenuhan ya), menghadapi wanita pasangan yang kita pilih ternyata cerewet, rewel, bawel, mau ini, mau itu (sounds like me *nyengir*). Hai pria-pria, masih bisa bersabarkah ?? yakin ?? masa ?? akh, yang bener ??? *mendelik*



Wahai pemuda pemudi Indonesia (menarik nih), untuk anak-anak muda, sabarkah kita untuk bisa tetap menjaga kekudusan kita saat dalam berpacaran ?! Sabar kah segenap kaum pemuda pemudi untuk menjaga masa mudanya tetap kuat di dalam Tuhan Yang Maha Esa ?? (You know what i mean, guys ..)



Para bapak ibu, bisa bersabar kah saat anak yang diharapkan menjadi dokter, polisi, direktur, dan manager perusahaan, ternyata malah memilih untuk menjadi musisi atau seniman ? Masih memiliki kesabaran tidak, saat anak kita ternyata menjadi anak yang pergaulannya salah, lalu suatu kejadian yang tidak kita harapkan terjadi pada mereka ??



Hmm, in any condition in our job,office, school or in our society... saat kita diperhadapkan dengan kondisi yang mengharuskan dan membuat kita kesal dan marah karena hak kita tidak terpenuhi, kita merasa dalam kondisi yang tidak adil, tetapi kesabaran mengatakan lain, dan banyak orang lain mulai mengeluh, emosi, mencaci maki, marah, pergi dengan hati yang dongkol dan panas, namun kesabaran menuntut kita untuk tetap tenang, tersenyum dan memiliki hati yang tetap bersukacita, apa bisa ?? Kalau boleh jujur, itu hal yang sulit sekali.



Disinilah Allah sedang berbicara tentang kasih yang sejati, karena kesabaran bukan kondisi atau bagaimana menghadapi kondisi, tetapi disinilah Allah mengajarkan kesabaran itu berbicara tentang karakter dan bentuk hati.



Saya yakin kalau kita bisa belajar untuk menjadi pribadi dengan karakter sabar, mau dunia berlalu, mau dunia berubah, karena memang dunia saya perhatikan semakin hari semakin ruwet, bukannya malah membaik, tetapi malah semakin kacau, tetapi seseorang yang memiliki karakter sabar akan selalu bertahan.



Jangan sampai kita menyatakan diri kita sebagai anak-anak Allah, kalau kita sendiri tidak memiliki kasih. Saya pernah hampir menangis membaca suatu tulisan Mahatma Gandhi, saya lupa saya membaca dimana, tetapi kurang lebih tulisannya seperti ini "..tidak ada yang salah dengan Yesus Kristus dan kasihNYA, hanya saja para umat Kristiani tidak satupun mencerminkan sikap sebagai Kristus itu sendiri .." artinya apa ?? miris banget, ternyata umat yang katanya diajarkan kasih malah umat yang tidak memiliki kasih !



Ada satu pengalaman menarik lagi yang saya belajar tentang konsep kasih dan sabar, mungkin pengalaman ini juga dialami beberapa orang juga (maybe...) saat kita bertemu orang yang angkuhnya luar biasa, berbicaranya saja udah melangit sekali, suka memamerkan barang-barang mewah dan branded, saya rasa saat bertemu orang yang seperti ini bukan hanya saya saja yang gemes, rasanya pengen bilang : "situ oke ??" atau yang keluar malah "..songong banget sih lo ! preeeeet !!!" (WAKAKAKAKAKAKAKAK ..)



Well, saya sendiri pada titik Tuhan memaksakan saya untuk selalu berhadapan dengan orang-orang yang seperti ini, hanya bisa tersenyum, dan tertawa lalu mendengarkan saja cerita yang disampaikan orang tersebut (walo jujur dalam hati sedikit mangkel, dalam hati sedikit gemes, rasanya gak penting banget deh gue dengerin ngemeng2an begini).Tetapi kenyataannya saya selalu saja bertemu dengan orang-orang yang seperti ini, sampai saya tahu bahwa Tuhan sedang melatih kesabaran saya and want me to be a humble person.



Orang yang sabar, orang yang memiliki kasih yang sabar, itulah orang yang paling berhasil mengubah dunia, dia tidak perlu ngomong, dia tidak perlu bercerita panjang lebar, tetapi dengan sikap dan karakternya saja dia dapat menyentuh dan mengubah banyak orang. Inilah orang-orang yang diinginkan Tuhan agar bisa menjadi terang dan garam dunia.



Note : sabar dalam hal ini bukan hal yang tidak cekatan, bukan yang saya sampaikan ini bukan sabar yang "selow kayak di pulau, santai kayak di pantai, asik kayak di tasik .." NOPE !! sabar disini bukan berarti not doing things and let it flow, bukan ya !!! itu malas namanya .. *menghela nafas*



Didalam keadaan apapun, disaat kondisi mau seperti apa, jika kita memiliki karakter dan bentuk hati yang sabar, kita mampu mengaplikasikan kesabaran itu untuk menghadapi setiap kondisi tersebut dalam hidup kita. Sehingga kasih itu menjadi nyata, jangan sampai dunia yang pahit yang membentuk hati kita dan karakter kita menjadi tawar, tetapi mari bersama-sama belajar mengaplikiasikan kasih itu dalam diri kita.


Sederhana saja, mulailah tersenyum pasanglah wajah dengan senyum indah apapun keadaan dunia disekeliling kita, itu lah bentuk kesabaran yang nyata.



Bukan berarti saya sudah lulus menjadi orang yang sabar dengan menuliskan thema kasih itu sabar kali ini, tetapi saya sedang belajar dan saya ingin mengajak untuk kita membuka hati dan melhat keadaan dunia, kalau bukan kita, siapa lagi ?? mari mulai dari diri kita terlebih dahulu dan jangan mengharapkan orang menjadi berubah untuk kita.



Jadi, yuuuuks .. mari belajar sabar agar itu menjadi karakter dan bentuk hati kita ya .. (dipukul orang, sabaaaaaarr .. dimaki orang, sabaaaaarr ... dikhianati pacar, sabaaaaaar ... diputusin ??? sabaaaaaarr .. kecopetan ?? sabaaaaaaarr ..*kasihan banget nasibnya*) BWAHAHAHAHAHAHA .. aseeeek .. *goyang jempol*



Tuesday, April 10, 2012

Finding Love ...

Judul tulisan kali ini bikin merinding ya *ngorek ngorek aspal* AHAHAHAHAHA ..


Hmm, sedikit mendapat kebingungan dalam menulis tulisan kali ini, tapi karena tuntutan profesi yang harus mengikuti perkembangan zaman yang penuh dengan gejolak cinta (cieeee..) sehingga mau tidak mau saya ingin membagikan cerita cinta dalam tulisan kali ini.


Sebelumnya tulisan saya belum ada yang menyinggung kisah cinta ya ? Nah, kali ini berdasarkan kisah nyata (kisahnya siapa yaaa ??) saya ingin menuangkan bagaimana sih atau seperti apa sih CINTA itu ?


Percaya gak percaya, cinta itu sangat menarik perhatian banyak penggemarnya, banyak orang yang suka sekali dengan cerita cinta, apalagi para kaum hawa, mendengar cerita romantis, pasti bikin hati deg deg seerrr ... sampai bikin hati jadi jontor karena diputusin pacarnya.




Dari zaman Romeo and Juliet sampe Titanic, adalagi dari zaman Kuch Kuch Hota Hai sampe Kabhi Kushi Kabhi Gam, semua film menyuguhkan kisah yang romantis antara pria dan wanita. Dan setelah selesai nonton film-film tersebut yang wanita-wanitanya akan memiliki mata bengkak, berair ada juga sampai merah darah, dan berbagai tanggapan pun akan keluar "Oohh, so sweet, mau donk punya pacar kayak gitu .." atau "romantiiis bangeeet, mau donk gue dapat cowok kayak si Rahul .. blah blah blah ..."


Hmm, lalu bagaimana dengan tanggapan para pria ? Mungkin para pria akan menjauh saat diajak nonton film berjenis romantis seperti ini ya, mereka akan menghindar saat pasangannya mengajak kencan untuk nonton film-film seperti ini. Kedengarannya berbeda pria-pria yang disuguhkan dalam film-film romantis ya ?!


Kenyataannya seperti apa ??


Saya pernah melihat seorang sahabat, perempuan, dia cantik, dia pintar, tentu perempuan seperti ini akan menjadi rebutan banyak cowok ya ?! Tetapi saat dia mengenal yang namanya cinta, bertemu dengan lelaki yang sangaaaaaaaaaaat dia cintai, dia bisa menjadi orang yang berbeda sekali dengan teman yang biasa saya kenal. FIRST : Kesimpulan pertama saya adalah, orang yang sedang jatuh cinta bisa membuat perubahan.


Tunggu dulu, perubahan yang baik atau buruk ?? masih tentang sahabat saya, saya dulu mengenal dia sebagai karakter yang ceria, supel, lucu dan heboh (karakter yang cukup baik ya..) tetapi, setelah dia jatuh cinta, setelah dia berpacaran, dia menjadi sosok yang berbeda dengan sahabat yang saya kenal. Dia lebih pendiam, dia lebih tertutup dan bahkan dia menjadi orang yang menutup diri. Untuk bisa jalan bareng dengan kami sahabat-sahabatnya yang lain seperti saat dia masih jomblo saja sangat jarang sekali. Kira-kira perubahan yang baik kah ?? *Baca sambil geleng geleng kepala*








Alasannya sederhana : Saat CINTA mengalahkan logika, seseorang bisa berubah untuk bisa memberi yang terbaik untuk orang yang dicintai disaat semua orang yang disekelilingnya menganggap hal itu bodoh. Pernah seperti itu ???? Saya yakin semua anak manusia pasti pernah mengalami hal itu *Mojok di sudut ruangan mengingat masa lalu yang kelam* BWAHAHAHAHAHAHAA ...


Adalagi, sahabat saya juga, perempuan, gak kalahnya cantiknya dengan sahabat saya yang satu lagi, pintar, jadi rebutan para pria-pria, bagaimana dengan kisah cintanya ?? Well, dia lebih pintar dengan sahabat yang satu lagi, mungkin sangking pintarnya, dia selalu menggunakan logikanya saat berpacaran, akibatnya banyak lelaki yang dibuatnya patah hati, dan bahkan dia bisa menggunakan pesonanya untuk memiliki pacar lebih dari satu. Apakah itu cinta ?? jelas jawabannya bukan. Mempermainkan cinta ? saya yakin yang dipermainkan bukan orangnya, tetapi perasaannya. SECOND : Dengan kata lain, cinta itu berhubungan dengan RASA. Betul tidak ???


Apalagi ?? Seorang artis bukan artis saja, banyak lagi orang-orang yang ada diluar sana, berani meninggalkan agamanya, kepercayaannya, demi seseorang yang dicintai. Alasannya sih, dia menemukan kedamaian yang sejati dengan kepercayaan yang dia anut saat ini, bukan karena ikut-ikut dengan pasangannya.


Atau seorang anak berani membangkang dan melawan orang tuanya demi orang yang dia cintai. Alasannya, orang tuanya tidak pernah mengerti kemauannya, tidak pernah mengerti dirinya dan apa yang diinginkannya. THIRD: Kesimpulan saya yang kedua tidak jauh-jauh adalah, orang jatuh cinta rela berkorban demi orang yang dicintai. (menurut saya ini erat hubungannya dan tidak jauh berbeda dengan kesimpulan pertama).




Well, banyak versi yang saya terima tentang konsep cinta *Aseeek* 


Tanggapan saya ?? Apa ya ? Buat saya cinta itu pengorbanan. Dan itu sangat langka. di zaman sekarang saya masih belum menemukan hal seperti itu, cinta yang seperti dilakukan Romeo untuk Juliet, begitu juga sebaliknya, cinta yang seperti dilakukan Juliet untuk Romeo.


Saat ini yang saya temukan hanya rasa yang satu arah saja. Sahabat saya bisa berkorban waktu, dia bahkan mengubah penampilannya seperti yang pacarnya harapkan, dia juga mengorbankan untuk dilarang ini dan itu, mengorbankan kemauannya demi orang yang dia cintai. (Hebaaaaaaat ...) 


Tetapi apakah dia mendapatkan hal yang setimpal untuk dirinya ?? Jawabannya tidak ! Dia malah mendapat perlakuan yang tidak enak dari pacarnya, dari orang yang dia cintai. Yang lebih parahnya, dia diselingkuhin, diduain setelah apa yang dia perbuat untuk pacarnya. *mana pisau mana pisau ???


Kadang kala pun, saat saya diharapkan oleh beberapa untuk menuliskan tulisan saya dalam artian pendapat yang akan saya tuangkan tentang yang namanya cinta, saya sendiri mengalami kebingungan, saya sendiri menemukan keraguan akan apa yang harus saya tuliskan tentang kata cinta. Selama ini saya hanya tertarik untuk menulis tentang pengharapan dan hidup, lalu ada yang mengatakan "cinta itu bagian dari hidup, dan pengharapan bermula karena cinta .. blah blah blah .." *menghela nafas panjang*


Masih memikirkan, apa yang harus saya tulis, tiba-tiba saya teringat dengan seorang sahabat saya yang lain. Saya pernah bertanya "kau kalok lagi rindu sama si abang, apa yang kau lakukan, kawan ??" lalu saya menerima jawaban yang sungguh teramat mengejutkan jantung dan batin saya !


Penasaran jawabannya ??
Dia hanya menjawab "Memandang fotonya di layar blackberry, dan menyampaikan kerinduan ku sm Tuhan lewat doa..." *Tertampar batu seberat 10 ton*




Terlalu rohani ?? iyaa, mungkin ! Tapi setelah saya pikir-pikir lebih dalam lagi, ada sesuatu yang menarik dari kata-kata sahabat saya ini. Kenapa ??


Dia memiliki kepercayaan penuh kepada Tuhan akan kisah cintanya, disaat dunia sedang menggalau galau ria tentang perasaan cinta mereka. Hal seperti ini lah yang harusnya memang dilakukan, apalagi sebagai perempuan yang dalam penantian. Sama halnya yang masih single alias jomblo ataupun yang sudah punya pacar tetapi belum menikah.


Kenapa perempuan ?? Kenapa wanita ?? Saya yakin, wanita memang seharusnya pasif dalam hal menanti pasangan, pasif dalam artian bukan tidak melakukan apa-apa, tetapi pasif untuk memperjuangkan cintanya, tetapi berjuang dalam penantian cinta nya, dan meletakkan hatinya sepenuhnya dihadapan Tuhan, dan membiarkan Tuhan yang memberi cinta dan hati nya kepada lelaki yang tepat (persis seperti ceritanya Hawa yang Tuhan ciptakan untuk Adam, dan kisahnya Ruth yang Tuhan persiapkan untuk Boas) *mata berkaca-kaca*


Dengan hal seperti inilah, seorang wanita, seorang perempuan sedang menyelamatkan hatinya dari yang namanya "cinta yang salah, emosi yang labil, perasaan yang tidak nyaman, hati yang gelisah ... dan hal-hal yang serupa yang lainnya"
Percaya atau tidak, itulah yang saya lakukan, bukan bersifat sok rohani atau sok beriman, tetapi :
(1) Saya berusaha untuk tidak memandang dan tidak fokus dengan urusan-urusan percintaan yang saya anggap "Penting yiiaaa ?!" *sombong* BWAHAHAHAHAHAHAHAAA ...


(2) Saya menaruh kepercayaan penuh kepada Tuhan yang menulis skenario kisah cinta saya lebih romantis dari pada kisah-kisah Shakespeare. "Yaiyalaaaah, kisahnya Adam dan Hawa atau si Ruth dan Boas ajja ceritanya lebih romantis daripada si romeo n juliet, apalagi kisah cinta gueh ??" (Tareeek maaang ..) Ahahahahaaiiiiii ..


(3) Dalam penantian saya, saya juga sedang membangun karakter saya sebagai perempuan yang akan dipakai Tuhan menjadi penolang bagi pasangan saya dan keluarga saya. Seperti apa ituuu ?? (Tunggu tulisan berikutnya yaa ... mantaaab)


Secara garis besar, dengan usaha yang tidak memandang dan tidak terlalu fokus dengan urusan-urusan percintaan, dan lebih terfokus dengan kasih dan cinta Tuhan dengan semua kebaikanNya, juga dengan banyak hal yang lebih penting yang Tuhan berikan dalam hidup saya, saya sedang menyelamatkan, hati dan cinta saya, dari pasangan yang tidak tepat yang bukan dari Tuhan. 


Dalam artian lain, dalam penantian itu kita sedang belajar untuk bisa bersabar. Jelas sekali bagian dari kasih salah satunya adalah sabar (1 Korintus 13:4), betapa pentingnya untuk menjadi sabar dan menunggu yang terbaik, itulah yang Tuhan inginkan untuk kita melatih salah satu karakter kasih kita, lalu karakter ini lah Tuhan akan membawa kita pada pasangan yang tepat.



Pastinya kita semua gak mau donk mengorbankan sisa umur kita kepada pasangan yang salah, kepada pasangan yang tidak tepat, hanya karena modal cinta ?? makan tuh cintaaa ! Kalau kata emak saya, "cinta gak bisa beli susu, cinta gak bisa beli beras, cinta gak bisa bayar listrik, cinta gak bisa bayar iuran telfon, cinta gak bisa bayar iuran rumah sakit ...." (Eett daah, emak aye matrek banget yak !) *gigit jari*


Namun, jika dipikir-pikir apa yang dibilang emak saya ada benarnya. Bukan berarti kita harus matrealistis, memang tidak semua semuanya bisa dibayar pakai uang, tetapi semua semuanya butuh uang. (Nah lhoo, bagimane ceritanyeeee ..)


Intinya, cinta itu benar, tetapi cinta itu tidak pernah gagal, hanya saja, mencintai orang yang salah itu lah akan menjadi cinta yang gagal. Dengan cinta kita harus rela bekerja keras demi membahagiakan orang yang kita cintai (betul tidaaaak ??) Dengan cinta kita harus rela mengalahkan ego kita demi menyatukan hati kita dengan orang yang kita cintai (ya kan, ya kan, ya kan, ya kan ... ???) Dengan cinta kita belajar untuk menerima kekurangannya dan dengan cinta kita mampu menerima apapun keadaan kondisinya (Aaakhh...so sweet ...). Semuanya benar, asal itu pun sesuai dengan jalan yang benar yang ditentukan oleh Allah sendiri.








Serupa tapi hampir tidak sama, namun intinya tetap sama saja dengan tulisan-tulisan saya yang lainnya, cinta juga termasuk bagian dari masalah hidup, dan jalan keluarnya pun sama.




" ... When love seems invisible, just believe that love will make a way ..
      When love seems so far from you, just believe that love will find a way ... "




Saat kita menemukan ternyata kisah cinta kita tidak semanis yang kita harapkan atau bahkan berakhir dengan luka hati yang dalam, sampai air mata rasanya mau tumpah meleber (meringis ingat pengalaman pahit, BWAHAHAHAHAHAAA..) padahal dengan usaha yang sepertinya sudah yang terbaik dari kita, let it go and let God works on it.


Percayalah saat tiba-tiba orang yang kita kasihi tiba-tiba tidak memilih kita, atau saat orang yang kita kasihi tiba-tiba berbalik meninggalkan kita, percayalah bahwa yang terbaik semua yang datang dari Tuhan, percayalah sebab Dia Allah yang berkuasa untuk melakukan apapun dalam hidup kita, jangan bersedih ataupun, jangan sampai hati kita tertutup hanya oleh kekecewaan yang hanya sesaat itu. Apa sih tidak bisa Tuhan lakukan dalam dunia ini ?! Hanya percaya saja ! (1 Petrus 5:5-10)


Percayalah saat cinta belum datang dalam hidup kita, jangan memaksakan keadaan kita saat hati kita pun belum siap, karena akibatnya saat kita memaksakan keadaan kita hanya karena keinginan daging dan nafsu yang sementara, maka bersiaplah untuk menyanyikan "cukup sekaliii, aq merasaa..aaa kegagalan cintaaa.." *goyang jempol* BWAHAHAHAHAHAHAAA ...


Nikmatilah penantian kita, lihat dan fokus kepada potensi dan talenta yang Tuhan berikan dalam diri kita dan kembangkan lah itu (Kejadian 2:15-22), sehingga akhirnya Tuhan lah yang menyediakan pasangan yang tepat bagi kita.




Siapa bilang Alkitab tidak memiliki inspirasi untuk kisah percintaan seperti Romeo and Juliet atau Kuch Kuch Hota Hai. Nih, berikut kisah romatis yang di tulis oleh Allah (ini hanya sebagian yang saya tahu) : Kisah bapak banyak bangsa, Abraham dan Sara (Kejadian 21:2-7), Kisah paling romantis bagi saya adalah kisah Ishak dan Ribka (Kejadian 24:12-27, 62-67) *mupeng*


Kisah lika liku jalan hidup Ruth yang tetap setia dan menunggu yang terbaik sehingga bertemu dengan Boas, sehingga lewat keturunan mereka lahir tokoh-tokoh alkitab yang luar biasa seperti Daud dan lewat keturunan mereka juga lahir Juru Selamat kita Yesus Kristus penebus (Ruth 2:10-17, Ruth 4:13-17). Luar biasa bukaaaaan ????


Tujuan tulisan ini hanya sedikit dari sekian banyak kisah cinta lainnya dan hanya ingin mencoba mengingatkan untuk semua dari kita termasuk saya sendiri, yang masih single alias jomblo, maupun yang sedang berpacaran dan bersiap-siap untuk menikah, biarlah ini menjadi panduan bagi kita, terutama bagi para wanita untuk selalu percaya. (1 Korintus 13:4-8).


Saya harap puas ya, bagi ceman-ceman yang menantikan tulisan yang harusnya saya terbitkan saat Valentine, maaf baru saya posting kan sekarang ini *nyengir lebar kedip kedip mata* 
Jadi this is just a little thing how to find a real love, lalu bagaimana mengaplikasikan cinta yang benar ?? dan bagaimana membangun karakter kita sebagai wanita atau perempuan idaman pada masa penantian kita ?? Cekidot terus tulisan ane ya, gan


Cabooooot ... yuuk mareeee ... :')

Wednesday, April 4, 2012

You Have Problem ?? That's normal ...

Terinspari dari beberapa film yang menurut saya layak dijadikan tontonan yang menarik, saya juga ingin membagikan beberapa hal yang bisa kita contoh dari film-film ini.


Filmnya apaan tuuuuuh ?? Hayoo, film apaan ya ? Kasih tahu nggak ya ?! BWAHAHAHAHA .. Ada tiga film yang menjadi inspirasi saya untuk tulisan kali ini. Pastinya akan ada pertanyaan dan rasa penasaran, kira-kira film apa yang membuat saya ingin membagikan tulisan ini.


Film yang pertama adalah THE RITE.



Hmmm, baiklaah .. tentang apa ya film ini ? Wah, kayaknya horor nih ?? Ini film sesat ya ?? *menatap laptop sambil garuk-garuk kepala*


The Rite ini menjadi pilihan pertama, karena lewat film ini saya banyak belajar dan lewat film ini Tuhan berbicara tentang yang namanya FAITH. Film ini based on true story, sehingga film ini bukan hanya cerita karangan, tetapi benar-benar terjadi *percaya gak percaya*.


Inti dari film ini hanya seorang pemuda yang dipaksa untuk menjadi seorang pendeta tetapi dia tidak meyakini adanya Tuhan itu sendiri. Bagi dia yang namanya kerasukan atau iblis itu tidak ada. Bagi dia orang yang kerasukan adalah orang-orang yang memiliki gangguan mental, bukan karena kerasukan roh jahat. Jadi akhir ceritanya bagaimana ?? Tonton ajja segera di DVD2 kesayangan anda !! AHAHAHAHAHAA


Kemudian ada film yang kedua yaitu :  MACHINE GUN PREACHER



Wah, aktornya gagah yaaaa ?? *mata berkaca-kaca* WAKAKAKAKAKAKAKAA ... !! Selain gagah aktornya, ceritanya juga luar biasa. Jadi "Machine Gun Preacher" ini juga layak ditonton karena banyak hal yang bisa kita pelajari dari film ini.


Film ini berkisah seorang lelaki yang memiliki background yang sangat jahat dan keras kepala, tetapi karena suatu hal dia bertobat dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamat bagi dirinya. Lalu setelah bertobat filmnya selesai ?? Big Nooooo .. justru yang seru adalah setelah dia bertobat, dia memiliki ministry ke Afrika daerah rawan perang untuk bisa menyelamatkan dan membantu anak-anak yang dipaksa menjadi pemberontak di Afrika. Kisah selanjutnya ??? Yaak, silahkan dicari filmnya dan di tonton sendiri yaaa ! *kedip mata*


Lalu ada lagi film yang ke tiga, ini film yang cukup lama. Saya yakin film ini sudah ditonton untuk sebagian orang, tetapi saya memilih film ini untuk tulisan kali ini karena ..... ?? Cikidot saja dulu ya.



Tadaaaaa ... film yang ketiga ini berjudul EXORCIST THE BEGINNING. Udah tau ? udah tau ? udah tau ?? Ya mungkin untuk sebagian orang pasti udah tahu film yang ini ya, berarti saya tidak perlu menjelaskan tentang film yang ketiga ini kan ?! What ?? Dijelaskan sedikit ??


Hmm, baiklah .. film yang ketiga ini bercerita tentang pelepasan kerasukan pertama, ini bukan film based on true story, mungkin film ini hanya karangan belaka, tetapi percaya gak percaya sebenarnya film ini based on human life story, pasti banyak terjadi di kota-kota besar di duniaaaaaa, horeeee ! *tepuk tangan*


Well, finally based on these three movies, i wanna share something we often felt about FAITH. So, what is it ?? *menghela nafas panjang sambil mikir muter otak kemudian garuk-garuk kepala* BWAHAHAHAHAHA ..


Ini adalah tiga film yang mungkin berbeda ceritanya, kecuali film yang pertama dan ketiga mungkin ada kemiripan yang jelas. Tetapi dari ketiga film ini ada persamaan yang menarik yang biasa terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Apa ituuuuu ?? Menjadi skeptis dan kehilangan iman percaya kita lalu lama kelamaan kita kehilangan kasih kita dan kita menjadi sama dengan dunia, terang yang menjadi redup, garam yang menjadi tawar.


Banyak dari kita terkadang menganggap setelah kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan juru selamat kita, setelah kita diselamatkan, hidup kita bahagia, hidup kita aman. Iya benar sekali hidup kita aman karena Tuhan sudah menjamin hidup kita, tapi Tuhan tidak pernah menjamin bahwa jalan hidup kita akan baik-baik saja, namun janji Tuhan adalah Dia tidak akan pernah meninggalkan kita sedetikpun. Artinya, walaupun jalannya tidak akan baik tetapi kita tetap aman karena Tuhan ada beserta dengan kita.


Dari ketiga film ini yang sering saya jumpai di kehidupan nyata adalah karena kehilangan iman percaya kita dan lalu kita menjadi skeptis. Saya banyak menjumpai orang-orang yang tadinya dia adalah orang yang luar biasa, orang-orang yang hebat, pelayanannya bagus sekali, tetapi saat ada masalah yang dia rasa dia tidak mampu menghadapinya, dia menjadi skeptis, dia kehilangan iman kepercayaannya bahwa Tuhan sanggup melakukan perkara besar di hidupnya, kehilangan iman yang bahwa Tuhan sanggup menyelesaikan setiap masalahnya, kemudian dia memakai pemikirannya sendiri untuk menghadapi masalahnya sendiri. 


Saya ingat sekali ada kata-kata yang sering saya dengar dari mulut orang yang hampir putus asa, atau mungkin sudah putus asa. Kata-kata yang sering kita dengar "...sampai kapan ?? mau sampai kapan ?? mau berapa lama lagi ??..."


Saya tidak memungkiri bahwa terkadang kita sebagai manusia memang ada batasan kekuatan untuk menghadapi yang namanya masalah. Tetapi apakah kita manusia biasa ??? Harusnya saat pertama kali kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan juru selamat kita, haruslah kita memiliki komitmen bahwa kita bukan lagi manusia biasa yang sama dengan manusia dunia.


Penyesalan terbesar saya hanyalah, saat terlalu banyaknya masalah yang sudah kita hadapi, dan kita tidak sanggup lagi untuk mengatasinya, kita sering kali dikuasai oleh kebencian, kita sering kali dikuasi oleh ketidak yakinan, kita sering kali dikuasai oleh masalah kita sendiri hingga akhirnya rencana Tuhan menjadi kabur dari hidup kita. Dan inilah yang sering sekali membuat saya bersedih saat saya bertemu dengan orang-orang yang seperti ini. Bayangkan ya, saya saja sedih saat saya bertemu dan mendengar kisah orang tersebut, apalagi Tuhan sendiri yang sudah memiliki rencana besar untuk orang tersebut ?! *ngetik sambil mewek*




Saya yakin, karena saya juga pernah mengalami dan pernah berada dalam situasi yang seperti itu juga, tetapi saya selalu percaya dan yakin isi Firman Tuhan yang di Alkitab itu bukan cm sekedar tulisan saja, tetapi percaya tidak percaya jauh sebelum saya menghadapi masalah, jauh sekali sebelum saya mengalami pencobaan, ada banyak tokoh-tokoh yang ada di Alkitab itu sendiri yang sudah mengalaminya. Itulah sebabnya perlu setiap pagi kita mengisi dan belajar membaca dan mengerti Firman Tuhan dan hiduplah sesuai dengan Firman Tuhan, karena Firman Tuhan itu tidak pernah bohong.


Saya yakin Yesus saat menjelaskan perumpamaan benih yang ditabur di empat jenis tanah (Matius 13:4-23) bukan sekedar omong kosong, jelas bahwa banyak dari kita pun memiliki jenis hati seperti yang diucapkan Yesus jauh sebelum kita ada. Lalu jenis hati seperti apakah kita ?? Mari selidiki jenis hati kita, jangan sampai rencana Tuhan mengabur karena keadaan dunia yang semakin keras ini, namun biarlah justru semakin kerasnya dunia membawa kita semakin melekat intim dan lebih mengenal Tuhan sehingga rencana Tuhan untuk membuat hidup kita menjadi terang dan garam ditengah kerasnya dunia tergenapi.


Sesungguhnya pengharapan itu sungguh ada, sesungguhnya pengharapan itu tidak kosong (Matius 11:28). Saya tidak melarang untuk kita mungkin merasa lelah menghadapi semua ini, saya tidak melarang untuk kita berhenti berjalan sejenak, tetapi janganlah hilang pengharapan kita kepada Tuhan, saat mungkin kita sudah lelah dan rasanya ingin berhenti berjalan mungkin saya tidak melarang itu, tetapi ingatlah untuk kembali bangkit dan teruslah berjalan sebab Tuhan itu ada memegang tangan kita, Dia nyata dan tidak pernah tidur. (Mzm 62 : 2, Mzm 42:6, Mzm 73:23-28, Roma 12:2-3)




Hmm, baiklah ini akhir dari tulisan kali ini, semoga memberkati. So, problem ?? that's normal ...
Boleh ditonton film-film yang saya sebutkan tadi, hope it could bless us so we always keep our faith and grow to be a better person each day ..


Saya undur diri, ikuti tulisan-tulisan saya selanjutnya, tetap menjadi berkat dan salam satu juta jiwa ! *kedip mata kibas rambut*